LIPID
A.Definisi lipid
Lipid merupakan zat – zat gizi yang
memiliki fungsi – fungsi biologis untuk membantu metabolisme tubuh.Lipid (
Minyak atau Lemak ) merupakan komponen bahan makanan yang penting. Istilah
minyak atau lemak sebenarnya tergantung apakah pada suhu kamar bahan tersebut
dalam keadaan cair atau padat.Bila pada suhu kamar dalam keadaan cair,
maka disebut minyak, sebaliknya bila dalamkeadaan padatdisebut lemak.Lipid atau
lipida lebih merupakan istilah ilmiah, yang mencakup baik minyak maupun lemak.Dalam
pustaka asing, lipida yang kita makan umumnya disebutditery fat, yang dapat
kita terjemahkan lemak pangan.Lemak secara kimiawi tersusun oleh sekelompk
senyawa yang berbeda.Dalam bahan makanan lemak dapat terdiri dari dua bentuk,
yaitu yang tampak (visible) dan yang tidak tampak (invisible).Lemak yang tampak
misalnya mentega, margarin, minyak goreng dan sebagainya. Lemak yang tidak
tampak misalnya yang terdapat dalam berbagai bahan makanan seperti daging,
kacang tanah, susu, telur,dan sebagainya.
Istilah lipid meliputi
senyawa-senyawa heterogen, termasuk lemak dan minyak yang umum dikenal didalam
makanan seperti fosfolipid, sterol dan ikatan lain sejenis yang terdapat
didalam makanan dan tubuh manusia. Lipid mempunyai sifat yang sama, yaitu larut
dalam pelarut nonpolar seperti etanol, eter, kloroform, dan benzene.
Lemak disebut juga lipid, adalah
suatu zat yang kaya akan energi, berfungsi sebagai sumber energi yang utama
untuk proses metabolism tubuh. Lemak yang beredar di dalam tubuh diperoleh dari
dua sumber yaitu dari makanan dan hasil produksi organ hati, yang biasadisimpan
di dalam sel-sel lemak sebagai cadangan makanan.Lipid yang kita peroleh sebagai
sumber energi utamanya adalah dari lipid netral, yaitu trigliserid (ester
antara gliserol dengan 3 asam lemak).Secara ringkas, hasil dari pencernaan
lipid adalah asam lemak dan gliserol, selain itu ada juga yang masih berupa
monogliserid.Karena larut dalam air, gliserol masuk sirkulasi portal (vena
porta) menuju hati.Asam-asam lemak rantai pendek juga dapat melalui jalur ini.
B. FUNGSI LIPID
Lipid ( Lemak ) merupakan nutrisi
yang penting kepada tubuh manusia. Lemak berfungsi sebagai sumber tenaga
tubuh.Nomenklatur lainnya penting kepada bayi dan kanak-kanak di mana lemak
memberi bekal dalam bentuk kalori untuk menghasilkan tenaga serta berfungsi di
dalam keseimbangan cairan tubuh, tekanan osmotik, keseimbangan asid-bes serta
aktivitas elektrofisiologi otot dan sistem saraf.
Lemak pula digunakan sebagai atribut
rasa dan tekstur makanan.Penggunaan secara banyak di dalam industri makanan
telah menimbulkan kebimbangan kepada pengguna terhadap kandungan nutrisi di
dalam makanan terproses ini. Di Malaysia, pengguna lebih memahami
keperluan pemakanan, di Kuba memaksimumkan fungsi makanan untuk memperbaiki
kesehatan serta pembuatan makanan yang mudah dan cepat saji. Pengguna kini
lebih mementingkan produk makanan yang berkhasiat, rendah kandungan lemak, gula
dan garam, tinggi kandungan karbohidrat kompleks serta fiber.
Secara umum dapat dikatakan bahwa
lipid memenuhi fungsi dasar bagi manusia, yaitu :
- Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak.
- Lemak mempunyai fungsi selular dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliranair ion, dan molekul lain, keluar dan masuk kedalam sel
- Lipid dapat berguna sebagai penyerap dan pembawa vitamin A, D, E dan K.
- Berfungsi sebagai penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat.
- Lemak juga merupakan sarana sirkulasi energy di dalam tubuh dan komponen yang membentuk membrane semua jenis sel.
- Sebagai hormon dan vitamin. Hormon mengatur komunikasi antar sel, sedangkan vitamin membantu regulasi proses-proses biologis
- Pembentukan sel dan sumber asam lemak esensial; yang bersifat sebagai pemeliharadan integritas membran sel, mengoptimalkan transpor lipid (karena keterbatasanfosfolipid sebagai agen pengemulsi.
- Lipid sebagai sumber steroid, yang sifatnya meningkatkan fungsi-fungsi biologisyang penting Contoh : Sterol (kolesterol) dilibatkan dalam sistem pemeliharaanmembran, untuk transpor lipid dan sebagai prekursor vitamin D3 asam empedu dan,adrenal dan kortikosteroid).
- Dari aspek teknologi makanan, lipid bertindak sebagai pelicin makanan yangberbentuk pellet, sebagai zat yang mereduksi kotoran dalam makanan dan berperandalam kelezatan makanan.
C. KLASIFIKASI LIPID DAN FUNGSINYA
DI DALAM TUBUH
a. Klasifikasi Lipid
Pengklasifikasian lemak pada
dasarnya cukup banyak, dan berikut pembagiannya:
I. Menurut
Bloor, lipid dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
a. Lipid sederhana :
- lemak netral (monogliserida, digliserida, trigliserida),
- ester asam lemak dengan alkohol berberat molekul tinggi
b. Lipid majemuk
(kompleks)
- Fosfolipid.
- Glikolipid
- asam lemak, dan kolesterol.
II. Klasifikasi lipid
berdasarkan asalnya adalah :
- Lemak Nabati
- Lemak Hewani
III. Klasifikasi lemak
berdasarkan ikatannya adalah :
- Minyak,
- Lemak,
IV. Klasifikasi lipid berdasarkan
kelas dari lemak, adalah :
- Lipid Fungsi primer. Contoh Asam Lemak
- Gliserida
- Fosfogliserida
- Sfingolipid
- Steroid
- Fungsi Setiap Klasifikasi Lipid dalam Tubuh
- Klasifikasi Lipid Menurut Bloor
- Lipid Sederhana
-
Lemak netral ( monogliserida, digliserida, trigliserida )
Lemak netral adalah ester antara
asam lemak dengan gliserol.Fungsi dasar dari Lemak netral adalah sebagai
simpanan energi (berupa lemak atau minyak).Lemak netral terdiri atas
monogliserida, digliserida, dan trigliserida ). Setiap gliserol mungkin
berikatan dengan 1, 2 atau 3 asam lemak yang tidak harus sama. Jika gliserol
berikatan dengan 1 asam lemak disebut monogliserida, jika berikatan dengan 2
asam lemak disebut digliserida dan jika berikatan dengan 3 asam lemak dinamakan
trigliserida. Trigliserida merupakan cadangan energi penting dari sumber
lipid.Trigliserida adalah sebuah gliserida atau ester dari gliserol dan tiga
asam lemak.( atau lebih tepatnya triasilgliserol atau triasilgliserida ) Pada
manusia , Trigliserida terletak di adiposa (lemak) jaringan, yang secara luas
didistribusikan dalam tubuh. Trigliserida dihidrolisis dalam usus dan
diserap sebagai asam lemak dan monogliserida.Fungsi utama Trigliserida adalah
sebagai zat energi. Lemak disimpan di dalam tubuh dalam bentuk
trigliserida.Apabila sel membutuhkan energi, enzim lipase dalam sel lemak akan
memecah trigliserida menjadi gliserol dan asam lemak serta melepasnya ke dalam
pembuluh darah. Oleh sel-sel yangmembutuhkan komponen-komponen tersebut
kemudian dibakar dan Smenghasilkan energi,karbondioksida (CO2), dan air (H2O).
-
Ester asam lemak dengan alkohol
Ester antara asam lemak dengan
alkohol membentuk malam/lilin ( waxes ). Lilin tidak larut di dalam air dan
sulit dihidrolisis.Lilin sering digunakan sebagai lapisan pelindung untuk
kulit, rambut dan lain-lain.Lilin merupakan ester antara asam lemak dengan
alkohol rantai panjang.
2.
Lipid Majemuk ( Kompleks )
-
Fosfolipid
Fosfolipid adalah lipid yang
mengandung gugus ester fosfat.Fosfolipid merupakan komponen lipid terbesar
kedua setelah trigliserida lemak dan minyak pada tubuh hewan.Fosfolipid
berbentuk lemak padat yang berwarnakuning dan sifatnya larut dalam pelarut
lemak (pelarut organik) selain aseton.Fosfolipid merupakan komponen pembentuk
struktur dinding sel, berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan air yang
berlebihan. Fosfolipid merupakan senyawa yang menyusun struktur lipid bilayer
pada membran sel yang berperan dalam mengatur sistem transport dari dalam ke
luar sel. Saat ini telah banyak hasil riset yang menunjukkan fungsi lain dari
fosfolipid sebagai pengatur proses biologis dalam tubuh, seperti: koneksi
sistem saraf dan beberapa penyakit terkait kerja saraf. Meskipun
fosfolipid bukan termasuk senyawa essensial, namun keberadaannya dalam makanan
memiliki dampak positif bagi kesehatan antara lain: mencegah penyakit liver,
pengontrol kadar kolesterol, perkembangan sistem otak dan saraf.
Fosfolipid menyusun 20-25% berat kering otak manusia dewasa. Fosfolipid berperan dalam membentuk kerangka membran sel otak, sehingga kinerja fosfolipid akan sangat berpengaruh pada tingkat kecerdasan manusia.
Fosfolipid menyusun 20-25% berat kering otak manusia dewasa. Fosfolipid berperan dalam membentuk kerangka membran sel otak, sehingga kinerja fosfolipid akan sangat berpengaruh pada tingkat kecerdasan manusia.
-
Glikolipid
Glikolipid ialah molekul-molekul
lipid yang mengandung karbohidrat, biasanya pula sederhana seperti galaktosa
atau glukosa.Akan tetapi istilah glikolipid biasanya dipakai untuk lipid yang
mengandung satuan gula tetapi tidak mengandung fosfor.Glikolipid dapat
diturunkan dari gliserol atau pingosine dansering dimakan gliserida atau
sebagai spingolipida.
-
Asam Lemak
Asam lemak adalah bagian dari
molekul lemak.Ini dapat berfungsi sebagai zat penyusun lemak tubuh atau dapat
juga digunakan tubuh untuk menghasilkan energi.Asam lemak atau lemak di dalam
tubuh selain berasal dari lemak/minyak yang dikonsumsi, juga dapat berupa hasil
sintesis tubuh dari karbohidrat atau protein.
-
Kolesterol
Kolesterol adalah jenis lemak yang
paling dikenal oleh masyarakat.Kolesterol merupakan komponen utama pada
struktur selaput sel dan merupakan komponen utama sel otak dan saraf.
Kolesterol merupakan bahan perantara untuk pembentukan sejumlah komponen
penting seperti vitamin D (untuk membentuk & mempertahankan tulang yang
sehat), hormon seks (contohnya Estrogen & Testosteron) dan asam empedu (
fungsi pencernaan ).
Fungsi kolesterol dalam tubuhadalah
:
- Merupakan komponen yang sangat penting dalam sistem membran dari spesieshewan eukariotik, bersama dengan phospholipid dan protein. Jumlah kolesteroldalam jarngan hewan ekuivalen dengan sistem membran.
- Prekursor senyawa sterol penting yang terdapat dalam tubuh. seperti asam empedu,hormon-hormon steroid (meliputi androgen, estrogen dan corticosteroid) danvitamin D3.
- Kolesterol juga berperanan penting dalam pengnyerapan lemak dalam usus halusdan dalam transportasi lebih lanjut ke sistem peredaran darah atau haemolymph.Disini kolesterol bergabung dengan asam lemak untuk membentuk ester kolesterolyang sangat larut dan lebih emulsif daripada molekul asam lemak bebas
Lipid
Berdasarkan asalnya
- Lemak Nabati
Lemak nabati berasal dari
tumbuhan.Mengandung lemak tak jenuh dan tidak mengandung kolestrol.Di dapat
dari kelapa, kemiri, alpukat, durian, dll.Lemak nabati berfungsi dalam
menurunkan kadar kolesterol, mencegah terjangkitnya penyakit jantung
koroner dan pertumbuhan beberapa jenis kanker.
- Lemak Hewani
Lemak hewani berasal dari
hewan.Mengandung lemak jenuh dan kolestrol. Didapat dari daging, telur, susu,
keju, mentega, dll.Lemak hewani mengandung kolesterol yang tinggi. Kolesterol
sebagai komponen penting dalam asam empedu dimana asam empedu membantu
melarutkan lemak globular dari makanan sehingga dapat larut dalam air atau
enzim lipase, dan bereaksi dengan molekul lemak sehingga dapat melancarkan
penyerapan lemak.
- Lipid Berdasarkan ikatannya
-
Lemak dan Minyak
Lemak dan minyak keduanya merupakan trigliserida.Lemak
Umumnya diperoleh dari hewan, Berwujud padat pada suhu ruang, Tersusun dari
asam lemak jenuh. Asam lemak jenuh mempunyai rantai zig-zig yang dapat cocok
satu sama lain, sehingga gaya tarik vanderwalls tinggi, sehingga biasanya
berwujud padat. Asam lemak jenuh merupakan asam lemak yang mengandung ikatan
tunggal pada rantai hidrokarbonnya Sedangkan minyak umumnya diperoleh
dari tumbuhan. Berwujud cair pada suhu ruang, Tersusun dari asam lemak tak jenuh.asam
lemak tak jenuh merupakan asam lemak yang mengandung satu ikatan rangkap pada
rantai hidrokarbonnya . Fungsi dari lemak dan minyak adalah sebagai salah satu
penyusun dinding sel dan penyusun bahan-bahan biomolekul , Sumber energi yang
efektif dibandingkan dengan protein dan karbohidrat,karena lemak dan minyak
jika dioksidasi secara sempurna akan menghasilkan 9 kalori/liter gram lemak
atau minyak. Sedangkan protein dan karbohidrat hanya menghasilkan 4 kalori tiap
1 gram protein atau karbohidrat, dan Mencegah timbulnya penyumbatan pembuluh
darah yaitu pada asam lemak esensial.
- Berdasarkan Kelas dari Lemak
- Lipid fungsi primer. Contoh Asam Lemak
Asam lemak adalah bagian dari
molekul lemak.Ini dapat berfungsi sebagai zat penyusun lemak tubuh atau dapat
juga digunakan tubuh untuk menghasilkan energi.Asam lemak atau lemak di dalam
tubuh selain berasal dari lemak/minyak yang dikonsumsi, juga dapat berupa hasil
sitensis tubuh dari karbohidrat atau protein.
- Gliserida
Gliserida terdiri atas gliserida
netral dan fosfogliserida.
- Gliserida netral
Gliserida netral adalah ester antara
asam lemak dengan gliserol.Fungsi dasar dari gliserida netral adalah sebagai
simpanan energi (berupa lemak atau minyak). Setiap gliserol mungkin berikatan
dengan 1, 2 atau 3 asam lemak yang tidak harus sama. Jika gliserol berikatan
dengan 1 asam lemak disebut monogliserida, jika berikatan dengan 2 asam lemak
disebut digliserida dan jika berikatan dengan 3 asam lemak dinamakan
trigliserida. Trigliserida merupakan cadangan energi penting dari sumber lipid.
- Fosfogliserida (fosfolipid)
Fosfolipid merupakan komponen
pembentuk struktur dinding sel, berfungsi untuk mencegah terjadinya penguapan
air yang berlebihan. . Fospfolipid berperandalam pengemulsian lipid dalam
saluran pencernaan dan sebagai unsur lipoproteindengan kecepatan yang tinggi
dari transpor lipid dalam tubuh
Sfingolipid
Sifongolipid adalah fosfolipid yang
tidak diturunkan dari lemak dan termasuk dalam Lipid non gliserida.Lipid non
gliserida yaitu Lipid yang tidak mengandung gliserol.Jadi asam lemak bergabung
dengan molekul-molekul non gliserol Penggunaan primer dari sfingolipid adalah
sebagai penyusun selubung mielin serabut saraf.Pada manusia, 25% dari lipid
merupakan sfingolipid.
Steroid
Steroid berasal dari
kolesterol.Steroid adalah zat yang sangat penting dan tersebar luas dalam tubuh
hewan.Steroid meliputi sterol, asam empedu, hormon adrenal, dan hormon
sex.Steroid mempunyai sifat yang sangat luas didalam tubuh dan mempunyai unit
struktur dasar inti phenanthrene yang bergabung dengan cincin
siklopentana.Masing-masing senyawa berbeda dalam jumlah dan posisi ikatan
rangkapnya dan biasanya terdapat pada sisi cincin atom karbon ke-17.Dalam tubuh
manusia steroid berfungsi sebagai hormon.Beberapa hormon reproduktif merupakan
steroid, misalnya testosteron dan progesterone.Steroid lainnya adalah kortison.
Hormon ini berhubungan dengan proses metabolisme karbohidrat, penanganan
penyakit arthritis rematoid, asthma, gangguan pencernaan dan sebagainya.
Permasalahan , ,
BalasHapusAda tiga golongan lipid yang tepenting yaitu,Lemak,Fosfolipid dan steroid.
Lemak dan fosfolipid Merupakan ester dari gliserol sedang kan steroid merupakan bukan senyawa ester ,steroidini terdapat dalam tubuh manusia adalah kolestrol,tetapi steroid ini memiliki kesamaan sifat dengan fosfolipid yaitu amfififlik.
yang ingin saya tanyakan ,Mengapa steroid itu bisa memiliki kesamaan sifat dengan fosfolifip yaitu amfifilik sedangkan steroid itu berbeda dengan fosfolipid stroid bukan merupakan ester , ,apa penyebab nya mengapa bisa terjadi kesamaan sifat ?
Menurut saya karena, Steroid dan terpena termasuk lipida yang tidak tersabun, artinya jika dihidrolisis dengan basa tidak menghasilkan sabun. Kedua senyawa ini dapat dipisahkan dari lemak sesudah proses penyabunan. Steroid banyak terdapat di alam dengan jumlah yang terbatas aktivitas biologis yang penting adalah pada asam empedu, hormone sex baik jantan atau betina, hormon korteks adrenal dan racun. Steroid yang banyak terdapat di alam yaitu golongan kolesterol, lanosterol (banyak terdapat pada pelindung wol), fitosterol dan mikosterol, dalam tubuh terdapat sebagai asam empedu, hormon kelamin, dan hormon adrenokortikoid. Sterol mempunyai gugus hidroksil alkohol pada atom C3 dan rantai alifatik bercabang pada atom C17 (kadang hanya mempunyai satu atau lebih gugus hidroksil). Sterol yang paling banyak terdapat pada tumbuhan adalah fitosterol diantaranya ialah stigmasterol dan mikosterol (dalam jamur).
BalasHapusBaiklah saya akan mencoba menjawab permasalahan anda , ,
BalasHapusbersifat amfifilik, artinya lipid mampu membentuk struktur seperti vesikel, liposom, atau membran lain dalam lingkungan basah. Lipid biologis seluruhnya atau sebagiannya berasal dari dua jenis subsatuan atau "blok bangunan" biokimia: gugus ketoasil dan gugus isoprena.[4] Dengan menggunakan pendekatan ini, lipid dapat dibagi ke dalam delapan kategori: